Jumat, 28 Juni 2013

Edit

Kerikil Kecil Bernama "Sombong"


Terkadang ketika ada seseorang yang mendapatkan rezeki melalui kita, kita pun ikut merasa bangga dan terselip selentingan gumam di hati: "Ih, karena gue tuh dia dapet kerjaan", "Karena gue dia dapet beasiswa", "Karena gue dia akhirnya masuk Islam", "Karena gue akhirnya masalah dia beres, "karena gue.. dia....bla bla bla.."

Padahal toh pada hakikatnya bukan karena kita. Semua sudah ketentuan Allah dan mungkin melalui kitalah rezeki itu disampaikan Allah. Menurutku, hal ini termasuk sombong hati dan inilah yang mungkin menyebabkan kerikil kerikil kecil dalam hidup kita. Tidak kita sadari dan berlalu tanpa kita rasakan keberadaannya sehingga unconcious sin ini lah yang bisa menghambat terkabulnya doa-doa kita. 
Padahal..
"Tidak akan masuk syurga orang yang dalam hatinya terdapat biji sawi sifat sombong" (HR. Muslim)
Astaghfirullah, semoga kita terhindar dari penyakit hati satu ini. Aku ingat guruku pernah berkata:
Barang siapa yang mengerjakan kebaikan karena melalui kita, maka kita akan mendapatkan pahala kebaikan sebanyak orang tersebut mengerjakan kebaikan tanpa sedikitpun mengurangi pahal a kebaikan orang tersebut.
Jadi, jangan berhenti mengalirkan kebaikan pada orang lain dan jangan iri kepada apa pun yang mereka miliki. Jangan pernah iri terhadap yang bukan milik kita. Toh tiap orang punya porsinya masing-masing.

Wallahua'lam bisshawab

-hanya sebuah renungan sore hari

1 komentar: