Sabtu, 08 Maret 2014

Edit

Tentang Akhlak


Kamu tau apa itu akhlak?

Menurutku akhlak adalah sesuatu yang menyentuh hati orang lain, yang membuat orang lain tersebut mencari tahu apa yang ada di dalam pikiran orang berakhlak itu dan apa yang dianutnya.

Lebih lebih lagi... orang lain itu malah justru mengikuti prinsip hidup si orang berakhlak.

Itu sih menurutku..

Dan itulah yang dialami oleh seorang yahudi yang hidup dalam masa kekhalifahan Ali Bin Abi Thalib.
Di masa kekhalifahannya, Ali pernah kehilangan baju besinya. Dan suatu hari ia melihat seorang yahudi memakai baju besi miliknya. Lantas ia menuduh  yahudi tersebut mencuri baju besinya.

Sang yahudi tak mengaku dituduh pencuri, lantas khalifah Ali dan yahudi menggelar persidangan.
Sang hakim bertanya apakah Ali memiliki saksi bahwa baju besi itu miliknya.

Ali menjawab,"ya, aku punya seorang saksi. Ia adalah budakku"

Lantas sang hakim berpendapat bahwa budak dia tidak bisa disebut sebagai saksi yang sah karena budak pasti membela majikannya.

Oleh karena Ali tidak bisa membuktikan baju besi itu miliknya maka perkara kasus dimenangkan oleh Yahudi.

Ali pasrah dan keluar dari meja persidangan dengan tangan hampa.

Namun, ada sesuatu yang membuat Yahudi tersentuh hatinya sehingga merasa kagum luar biasa! Duhai, bagaimana mungkin seorang hakim yang bekerja pada khalifah Ali memenangkan sebuah perkara untuknya? Padahal kalau ditilik lebih lanjut, sebagai seorang pemimpin, Ali bisa saja menyuruh sang hakim membela dirinya.

Namun Ali tidak begitu..

Tak lama kemudian, sang yahudi mengejar Ali yang keluar ruangan persidangan. Ia akhirnya mengaku bahwa baju besi terasebut ia curi dari Ali dan ingin mengembalikannya

"Baju ini milikmu wahai tuan seperti yang kau tau. Aku telah mencurinya darimu waktu itu. Aku sungguh merasa heran bagaimana seorang hakim yg bekerja padamu memenangkan aku atas dakwaanmu. Aku yakin hal ini tak lain bersumber dari agama yang benar. Maka saksikanlah, tuanku:
Asyhaduanlla ilahaillaAllah wa asyhadu anna Muhammadan Rasulullah"

Masha Allah, yahudi tersebut beriman dan akhlak khalifah Ali lah penyebabnya.

Ali menyambut keislaman sang yahudi dengan menghadiahi baju besi yang baru saja ia kembalikan..
Itulah akhlak, menyentuh hati manusia, membuat manusia lain mencari tau apa yang dianut seorang manusia berakhlak.

Wallahu a'lam bisshawab

-disadur dari buku Pilar Cahaya oleh Halimah Alaydrus-

1 komentar: