Selasa, 18 Juni 2013

Edit

Dialog Sebuah Lyra #3




Huff... Ternyata perjalanan dari Bimasakti ke Circinus cukup melelahkan. Jika melewati jalur biasa mungkin bisa sampai 10.000 tahun cahaya. Tapi Thanks God! Aku berangkat bersama Gabriel, malaikat utusan Tuhan. Dengan sayapnya, kami hanya perlu seperempat tahun cahaya untuk sampai ke Circinus. Gabriel menemaniku dan membantuku membawa semua bintang-bintangku!. Sampailah aku disini, Circinus, Galaksi baruku. Halloooo semuaaa.. perkenalkan, aku Lyra -si rasi bintang biasa- senang bertemu dengan kalian semua! Ehem, ehem.. aku mencoba menyapa rasi rasi bintang yang lain..

Circinus sangat dingin, ia jauh berbeda dengan Bimasakti yang hangat. Matahari pun jauh dari pusat Circinus. Gabriel memberitahuku bahwa disinilah aku akan menata bintang-bintangku. Tuhan memberiku langit dan lintasan yang sangaaaaaaattt luas. Ini karena di Circinus sangat sepii.. Jarak dari Rasi Bintang ke Rasi Bintang yang lain sangat jauh. Aku mulai kesepian.

Vega -bintang Terangku- memberontak dalam genggamanku dan ingin segera keluar. Ia ingin segera bersinar di Circinus. Sabar ya Vega, aku mau menata bagaimana bentuk Lyra kembali. Karena Aku sudah bukan Summer Triangle lagi. Aku sendiri. Vega terlihat senang karena kuberikan ia lintasan yang luas dan cukup hangat. Yah setidaknya lebih hangat dari hole hole yang ada di Circinus. Baguslah.

Disini aku akan memulai kehidupan baruku, tentu tanpa Hercules. Diapun tidak pernah tau bahwa aku sangat menyukainya dan menyukai iluminasinya. Dia tidak pernah tau aku menantikan hujan hujan meteornya setiap senja. Dia tidak pernah tau bahwa aku tidak ingin melihat dia berotasi bersama Cassiopeia. Dia bahkan tidak tau bahwa aku pergi. Aku Lyra, si rasi bintang bodoh. Ya, aku bodoh karena Hercules. Oke cukup, mungkin kalian juga bosan aku membicarakan tentang Hercules terus. Aku akan ganti topik.

Di Malam pertama ini, ada kunjungan datang ke Rasiku. Kau tau siapa dia? Pegasus! Dia benar-benar memenuhi janjinya akan mengunjungiku. Aku senang bersahabat dengannya! Aku memiliki banyak sahabat baru di Circinus yang dingin ini. dan mungkin... aku juga akan menemukan cinta baru... mungkin... setelah aku bisa melupakan Hercules...

Related Posts:

  • Being ResponsiveBuat gue, responsif adalah suatu sikap menanggapi segala sesuatu hal dengan cepat or istilah lainnya adalah tanggap. Entah in case apapun. Responsif adalah suatu sikap yang baik dalam berhubungan dan berkomunikasi dengan oran… Read More
  • Cari PerhatianKali ini gue mau speak up dikit tentang cari perhatian. Setiap manusia pasti butuh perhatian dan ingin diperhatikan. Ya, nggak? Siapa sih yang nggak mau? Itu fitrah. Tapi janganlah cari cari perhatian di hadapan manusia. Cari… Read More
  • Ibadah “Kaum Minoritas” = Pertunjukkan? Sabtu, 25 Mei 2013. Perjalananku kali ini benar-benar perjalanan luar biasa. Banyak pelajaran yang bisa kupetik dari perjalanan ini. Seperti sudah kutuliskan pada tulisanku sebelumnya, aku dan beberapa sahabat mengunjun… Read More
  • Dialog sebuah Lyra #1 Namaku Lyra - sebuah rasi bintang di Bimasakti, sahabatku. Aku sering bertanya pada Bimasakti, kenapa ya aku bisa ada di galaksinya.. kenapa aku tidak berada di Andromeda saja? sehingga aku tidak perlu bertemu dengan… Read More
  • Dialog sebuah Lyra #2 Hari ini Gabriel mendatangiku! Ia menyampaikan pesan Tuhan padaku. Doaku dikabulkan. Sebentar lagi aku akan pindah dari Bimasakti. Yeeaaay...! Ya, aku Lyra si rasi bintang Summer Triangle akan pindah dari Bimasakti! Oh … Read More

1 komentar: