Kami akan bermalam hanya satu malam di Bruges sehingga aku dan beberapa rekan merasa tidak akan melewatkan malam ini begitu saja di hotel. Hotel yang kami tinggali cukup indah. Karena disekelilingnya ada hutan dan banyak pohon mapple! Oh i love mapple so much!
Setelah mandi dan beres beres di hotel, aku dan beberapa rekan mengunjungi city center of bruges. Sebenarnya hotel kami dan city center cukup jauh namun ternyata transportasi disini cukup murah. Kami bisa naik taksi ke city center dengan biaya 13€ saja. Taksinya pun cukup untuk 8 orang sehingga jika dibagi rata cukup murah untuk masing2 orang.
Bruges malam sangat sepi. Hampir seperti kota tanpa penghuni, cuaca pun sangat dingin namun kami tetap nekad ke city center dan finally kenekadan kami terbayar sudah. Aku melihat sebuah kota indah, kota Bruges yang tidak terkenal namun sungguh klasik. Aku melihat istana princess, kastil drakula dan rumah rumah khas dongeng dongen yang ada di buku Road Dahl dan Enid Blyton!!
Sebenarnya ini khayalanku saja, tidak ada istana princess da kastil drakula hehe.. hanya saja bangunan museum bersejarah disana sangat mirip dengan apa yang ada di khayalanku :p
Pemandangan depan kamar di hotelku |
Hotelku di Bruges |
kayak kastil Drakula, hihii |
Beautiful |
Hotel Kempinski |
Gang Kecil dan Rumah Dongeng |
Taman Cantik di Hotel |
Hutan Mapple di sekeliling |
Di tengah kota kami kelaparan dan kedinginan sehingga mampir di sebuah toko kelontong terdekat. Subhanallah, ternyata penjualnya adalah seorang Muslim dan bukan warga keturunan. Hal inilah yang selalu membuatku bersyukur jika berkunjung ke negeri orang. Aku bersyukur bisa bertemu saudara sesama muslim di kota kecil Bruges. Penjual itu juga mengenalkan temannya yang juga muslim dari Algeria. Kami membeli makanan yang ia jual dan berjalan lagi di sekeliling kota.
Hari sudah malam, tak tampak ada tanda tanda kehidupan disini. Hanya segelintir bar yang buka saja. Sama seperti Antwerpen, anak anak muda jarang terlihat. Eropa sudah kehilangan sebagian besar kaum mudanya. Menyusuri jalan jalan, kami menemukan sebuah hotel yang bangunannya indah sekali seperti benteng istana. Hotel Kempinski. Dengan sembunyi sembunyi kami berfoto depan benteng istana tersebut. I swear by God, Bruges sungguh cantik. Ia anggun dan tak terjamah. Aku bahkan merasa aku masuk dalam negeri dongeng, negeri negeri yang sering diceritakan dalam buku karangan Enid Blyton dan Road Dahl. Rumah dari batu bata dan memiliki cerobong asap. Aku cinta Bruges dan jatuh hati di kota ini.
Malam semakin larut dan suhu semakin dingin. Kami putuskan untuk kembali ke hotel dan istirahat karena keesokan harinya kami akan ke Paris, the city of Love. Karena kesulitan memanggil taksi, kami menelepon taksi dengan meminjam cellphone muslim penjual kelontong. Masha Allah.. semoga Allah membalas kebaikan kebaikannya!
Selamat tinggal Bruges, selamat tinggal istana princess, kastil drakula, rumah rumah negeri dongeng dan segala kenangan yang tersimpan indah dalam memoriku :)
Tak sabar ke kota berikutnya: Paris!
hadeuh...sarah...sarah...lo mesti ketemu Raisha, anak gue, Sar, biar saling cerita tentang negeri dongeng deh.
BalasHapusToko yang penjualnya orang muslim siapa Mas, saya sekarang ada di brugge
BalasHapus
BalasHapusviagra
viagra asli
jual viagra
toko viagra
viagra usa
viagra original
obat viagra
viagra pfizer
obat kuat viagra
obat kuat viagra asli
obat viagra asli
agen viagra
agen viagra asli
apotik viagra
apotik viagra asli
toko viagra asli
jual viagra asli
jual pil biru
toko pil biru
jual obat kuat
toko obat kuat
viagra asli pfizer
viagra asli usa
viagra asli original
viagra jakarta
viagra di jakarta
viagra asli jakarta
viagra asli di jakarta
obat kuat jakarta
obat kuat di jakarta
obat kuat asli jakarta
jual viagra jakarta
jual viagra di jakarta
toko viagra jakarta
agen viagra jakarta
apotik viagra jakarta
toko obat kuat jakarta
toko obat kuat di jakarta
titan gel jakarta
titan gel asli jakarta
titan gel asli
titan gel
jual titan gel
toko titan gel
obat cialis
obat kuat cialis
jual cialis
toko cialis
cialis asli
cialis jakarta
cialis asli jakarta