Aaaaah..udah lama banget pengen nulis ini tapi
baru kesampean.. ehehe.. tangal 24-26 Desember lalu, gue ada agenda ke
Singapur, sebenernya sik rencana mau datengin nikahan Syahira, temen gue, a
Singaporean Muslimah, plus extended jalan2 tentunya.. karena gue belom pernah
ke SG. And nyokap gue juga mau ikut, jadilah gue perginya bareng nyokap dan
adek bungsu.
Naaah.. demi menghemat biaya, gue nginepnya di
rumah Saudaranya sepupu gue... Sebut saja beliau dengan Oma Natomi! Nyokap gue
awalnya emang udah pernah kenal sama Oma karena sempat ketemu di Jakarta dan
inilah pengalaman amazing gue selama 3 hari 2 malam di Rumah Oma!!
Day 1 – 24
Desember 2013
Pertama kali nyampe Changi, gw dan nyokap dijemput
sama Oma dan anak perempuannya, Tante Nana plus anaknya Tante Nana yang lucu
buangeett!! Namanya Raul Evan (5 th). Awalnya Aul (nama panggilan bocah itu)
malu2 gitu karena baru kenal, eh lama2 Aul sayaaaaang banget sama kita hehehe..
Aul ngomongnya pake bahasa Inggris dan kadang2 dia menyebutkan beberapa kata
dalam bahasa melayu. Aul’s school is in TK B and he is so smart and lovable :3
Raul Evan, I love you much!! |
Setelah bertemu oma dibandara, kami diajak makan
di Restauran Penang. Dan mulai dari sini Oma banyaaaaaaak sekali bercerita
tentang Singapura dan kisah-kisah perjalanannya!! What such amazing stories!! I was
impressed and cannot hardly wait to write it, guys!! Ampe bingung saya mau
mulai cerita dari manaaaa hihihi..
me!! |
Mom and baby :p |
me and him!! Qeis |
Okay, oma adalah seorang ibu rumah tangga, sudah
memiliki 4 orang cucu (kalo tidak salah) dari 3 orang anak. Meski sudah
berumur, tapi Oma terlihat segar, lincah dan cerdas sekali! Plus super baiiiiik
hati karena beliau sering sekali membantu saudara2 dan rekan2 yang berkunjung
ke Singapur! Buktinya, beliau sudah siap meminjamkan kami kartu MRT yang bisa
dipakai selama kami berpergian di Singapur. Otomatis, kami hanya perlu mengisi
ulangnya saja dan kartu tsb selalu Oma pinjamkan tiap kali saudara2 berkunjung
ke Singapur.
Setelah dari Bandara, kami diantar ke rumah Oma
untuk menaruh barang2. Ini pertama kalinya aku naik MRT Singapura. Hmmm...
ternyata jauh lebih mudah daripada naik metro di Paris. Jalur Metro di Paris
cukup rumit dan membuatku yang tidak bisa baca peta ini kebingungan. Tapiii,
jalur MRT singapura sangat mudah sehingga siapapun bisa dengan leluasa naik
kendaraan ini.
Oma bercerita sepanjang perjalanan kami. Di
Singapur itu sangat aman dan tidak ada pengemis. Kalaupun ada, itu pastinya
bukan orang Singapur asli tapi pendatang. Teruuuss kalau ada warga negara yang
pendapatannya kurang dari SGD 5000 pertahun maka setiap tahun warga negara tsb
akan mendapat semacam “pesangon” dari Pemerintah. Jumlahnya tergantung revenue
tahun tersebut dan itu diberikan untuk satu orang. Jumlahnya cukup besar, misalnya
satu orang menerima SGD 800 pertahun, dan di dalam rumah tersebut ada 5 orang
maka dikalikan 5 dan jumlahnya bisa buat berangkat haji ataupun biaya perjalanan
ke luar negeri.
Ohya, Oma memang warga negara aseli Singapur, Oma
orang Singapur sejak lahir dan Opa orang Malaka. Maka mereka memang tinggal di
Singapura. Oma bilang, pemerintah sangat mendukung warga negaranya untuk
berpergian ke Luar Negeri. Dari perjalanan tersebut maka mereka dapat mengambil
“hikmah” untuk negaranya dan diaplikasikan kembali di negaranya. Maka jangan
heran kalo passpor2 orang Singapur selalu penuh karena mereka berpergian kesana
kemari.
Omong2 soal paspor, Oma juga bilang kalo paspor
orang Singapur terpercaya di seluruh negara, so mereka nggak perlu tuh buat
Visa untuk kunjungan ke negara2 maju.. wiiih hebat yaaah.. tapi ada kasus2
tertentu mereka harus punya visa kalo pergi ke negara2 berkembang.. hmmm...
Oma sendiri sudah bertualang ke berbagai belahan
dunia, kecuali Amerika. Liat aja kulkasnya begitu aku sampe di rumah beliau.
Wuiiiiih tempelan kulkasnya berasal dari berbagai macam negara. Mantap banget
ini omaaaa <3 o:p="">3>
Kulkas Oma |
Oma juga cerita perjalanan beliau pergi haji dari
Singapura. Tentu, disini tidak perlu mengantri seperti di Indonesia. Meski
biaya hajinya berkali2 lipat (Setara ONH Plus) tapi bener2 worthed banget untuk
sebuah perjalanan spiritual.
Kalo kamu cari rumah2 dengan halaman luas seperti
di Jakarta, kamu nggak akan nemu rumah seperti itu di Singapur! Semuanya serba
apartemen dan rumah Oma pun begitu.. Oma cerita, apartemennya ini milik
pemerintah dan pemerintah juga merawat apartemen, tidak seperti di Indonesia
yang setelah dibangun Rumah Susun, dibiarkan saja kepada pemiliknya sehingga
bangunan Rusun tak terjaga. Apartemen Oma sederhana namun nyaman sekali untuk
sebuah rumah tinggal. Yang membuat tak nyaman mungkin hanya tetangga yang
selalu masak babi, hehe.. begitulah hidup di sebuah negara minoritas, harus
serba toleransi :)
Ohya satu lagi!! kalo di SG itu colokannya kayak gini,
jadi kudu bawa adaptor yaaaah!!
Colokan Singapur |
Sampai di rumah Oma, aku numpang mandi dan bermain
dengan Aul sebentar. My God, he is so cute.. ooh i miss him so much!! ><
Setelah itu, malam harinya aku dan mama pergi ke
Orchard Road (rencananya siih mau beli kado buat Syahira).. hmm tapi karena malam itu malam natal, jadi
Orchard Road sangat padat dan ramai.. sampe bingung karena riweuuuh dan panas.
Makan pun nggak enak karena makan apapun di Singapur bikin jadi nggak selera
because of different taste..
Xmas in Orchard Rd |
Finally malam itu, aku menemukan kado yg cukup
cantik untuk Syahira dan pulang ke apartemen Oma dan tidur nyenyak untuk agenda
padat keesokan harinya...
Day 2 –
25 Desember 2013 (Syahira’s Wedding)
Hari Natal bertepatan dengan pernikahan Syahira
dan Muhammad Boussala, seorang Muslim berkewarganegaraan perancis + aljazair. Ohya,
aku belum cerita tentang Syahira ya?
Dulu, aku dan Syahira bertemu di Jakarta.
Sahabatku Win (setahun lebih tua dariku) mengajak aku menemani dia dan Syahira
jalan2 di Monas sooo... kami bertiga ke Istiqlal dan naik ke Monas. Aku pun
dapat berita pernikahan ini langsung dari Syahira.
Masha Allah ya, kalau sudah jodoh memang takkan
tertukar. Bayangkan saja, Syahira yang hidup di Singapur bisa bertemu seorang
laki2 yang hidup jauuuh di Paris. Hari
itu aku menyaksikan sebuah takdir yang luar biasa.
Pernikahan Syahira dilangsungkan di Masjid
An-Nuur, Woodlands. Oma dan Opa bahkan berbaik hati mengantar kami langsung ke
sini. Di masjid, akhirnya aku bertemu dengan Win! Win2 dan temannya datang dari
Kuala Lumpur karena memang sedang studi disana. Alhamdulillaah Ya Allah..
sungguh nikmat tak terkira karena bisa bertemu saudara sendiri di negeri orang.
Beautiful Syahira and her friends |
Ijab Qabul |
Syahira's Wedding |
Pernikahan Syahira sangat sederhana namun hangat.
Ijab kabul pun biasa saja. Tidak ada meja, hanya beralaskan tas dokumen sang
penghulu. Setelah ijab, ada adegan yang membuatku terharu, (selain cium tangan
pengantin pastinya hihi), yakni adegan berpelukan antara dua orang ayah berbeda
warga negara.. Ayahnya Syahira (Muslim India Singapura) dan ayanya Boussala
(Muslim perancis aljazair). Maka nikmat Tuhan mana yang kamu dustakan? Sesama
muslim memang bersaudara...
Adegan Haru antara dua ayah |
Resepsi pun dilangsungkan sederhana saja, layaknya
jamuan keluarga biasa saja. Tidak ada bangku untuk kedua orangtua di pelaminan.
Bahkan, ibunya Syahira tidak berdandan dan justru beliau yang sibuk melayani
tamu! Masha Allah.. patut dicontoh juga ini.. nggak perlu tetek bengek
pernikahan layaknya di Indonesia hehe..
Setelah makan siang dan sholat zuhur, aku dan mama
pun pergi karena janji bertemu dengan Virra (mantan teman kantorku) yang juga
berkunjung kesini. Awalnya Virra akan pergi bersama Denny, namun karena Mas
Denny mau ke London jadi paspor tidak bisa dipakai untuk ke Singapura. Win2 pun
segera kembali ke KL karena ada panggilan dadakan untuk internship. Finally, we
separated here.. dan mulailah petualangaku bersama mama! Hihi
Ohya, perlu dicatat!!
Di singapura, semua WIFI digembok. Jadi mau cari
wifi dimana aja (macem KFC, starbucks, dsb) kecuali di Bandara nggak bisa
karena harus pake password. Sooo.. alternatif satu2nya adalah beli provider
setempat. Awalnya sih dulu nggak ada tuh penggembokan WIFI, namun kata suami
tante Nana, semenjak ada kasus kriminal memakai wifi Singapura, akhirnya
pemerintah memutuskan utnuk menggembok wifi deh..
Naaah, berhubung aku nggak pake provider jadi
sempet kesulitan menemui Virra. Tapi alhamdulillah akhirnya kami bertemu di
Merlion Park dan Marina Sand Bays.
Here we were...
me & Virra |
Dari Merlion Park, kami pergi ke Gardens by the
Bay! Ini tempat recommended banget guys! Disini kamu bisa liat dancing lamp and
it is FREE!! (Yak indonesia abisss :p). Sebenernya gardens by the bay adalah
taman biasa dengan berbagai skywalk dan lampu2 yang menempel diatasnya. Lampu2
ini bisa menari sesuai dengan irama musik namun pertunjukkan ini hanya ada di
jam2 tertentu saja.
It was soooo beautiful!! See?
The lamp was dancing and I had no Idea how to
create this! Architecture is amazing, design are funtastic! And totally
enjoyable <3 i=""> 3>
Malam itu, kami hanya menikmati keindahan malam
bersama lampu2 di Gardens by the Bay dan pulang dengan perut kenyang :3
Day 3 –
26 Desember 2013
Hari terakhir di Singapura, we are going to
Sentosa Island!! Buat apa guys?? APALAGI KALO BUKAN BUAT DAPETIN FOTO YANG
SEMUA ORANG PUNYA! Yaaaak, foto di depan globe nya universal studio singapore!!
Hihihi... Karena tiket ke USS mahal n no time juga, kami Cuma foto2 aja deh di
depan USS. Ohya ada dua cara kalo mau ke Sentosa Island:
1. Naek
kereta (bakalan lamaaaa banget kalo musim liburan)
2. By
Sentosa Broadwalk (mendingan jalan karena bisa menikmati perjalanan dan nggak
jauh juga karena ada escalatornya, refer to my pics!)
at Sentosa BroadWalk |
Virra and me again |
Happy Holiday! |
Bocah :p |
Xmas tree everywhere! |
Selain foto di USS, gue dan Virra juga foto di
Candylicious.. lumayan lucu juga sih tempatnya..
Naaaah, setengah harian di Sentosa, kami sepakat
pulang berburu oleh2.. tapi akhirnya aku dan Virra pisah karena Virra ke Bugis
sementara me and mom ke Mustofa. Tapi guys, belanja di Mustofa tuh nggak enak
abisss karena sempit dan bau INDIA!! Hiiiih.. ke Bugis aja lah yaaa...
Full beli coklat buat oleh2, akhirnya me and mom
pulang ke rumah Oma buat siap2 ke Bandara lagi.
Dan disinilah akhir perjalanan yang mengharukan
karena berpisah dengan Raul tercinta!! Huaaaaaaah...
Know what? Raul tak henti2nya teriak “Bye-bye”
sampe bayangan kami semua hilang!! Bahkan suaranya masih terngiang2 sampe saat
ini uhuhu.. I LOVE YOU SO MUCH RAUL
EVAN!! WISH TO SEE YOU AGAIN SOMEDAY!!
Bye bye Rauuuul!! <3 td="">3> |
Sekian perjalanan singkatku selama di SG..
Special thanks to Oma and Family for very2 warm
home and impression!!
We cannot give pay you back unless with love and
prayer ya Oma...
Wishing you have a great great life dan rizki yang
tiada henti-hentinya karena melaksanakan sunnah Rasul dengan sungguh-sungguh,
yakni menjamu tamu..
Terima Kasih, Oma!!
wah
BalasHapuspengen ikutan nih :D :D
kalo di bukukan bisa2 best seller :D
kapan2 main ke arisulistianto.blogspot.com
ya
Blog walking yang pertama nih kak.
BalasHapusNice blog. Kapan ya bisa ke Singapura *lirikdompet*
salam kenal kak,
wong Banten ;)
Awesome Oma! :')
BalasHapusaaaa lucu banget.. seru ih kaaaaa
BalasHapus
BalasHapusviagra
viagra asli
jual viagra
toko viagra
viagra usa
viagra original
obat viagra
viagra pfizer
obat kuat viagra
obat kuat viagra asli
obat viagra asli
agen viagra
agen viagra asli
apotik viagra
apotik viagra asli
toko viagra asli
jual viagra asli
jual pil biru
toko pil biru
jual obat kuat
toko obat kuat
viagra asli pfizer
viagra asli usa
viagra asli original
viagra jakarta
viagra di jakarta
viagra asli jakarta
viagra asli di jakarta
obat kuat jakarta
obat kuat di jakarta
obat kuat asli jakarta
jual viagra jakarta
jual viagra di jakarta
toko viagra jakarta
agen viagra jakarta
apotik viagra jakarta
toko obat kuat jakarta
toko obat kuat di jakarta
titan gel jakarta
titan gel asli jakarta
titan gel asli
titan gel
jual titan gel
toko titan gel
obat cialis
obat kuat cialis
jual cialis
toko cialis
cialis asli
cialis jakarta
cialis asli jakarta